Organisasi berasal
dari bahasa Yunani yaitu ὄργανον (organon) yang artinya alat. Pengertian organisasi
itu sendiri adalah sekumpulan orang atau kelompok yang bekerja sama untuk
mencapai tujuan bersama.
Berikut pengertian
organisasi menurut para tokoh :
- Stoner, organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan orang-orang di bawah pengarahan manajer (pimpinan) untuk mengejar tujuan bersama.
- Stephen P. Robbins, organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama.
Organisasi dapat
terbentuk karena adanya kesamaan visi dan misi sekelompok orang tersebut.
Berikut syarat-syarat
yang dipenuhi oleh organisasi perusahaan agar dapat menjadikan semua sistemnya
berfungsi (Menurut Dalton) :
- Harus mempunyai peroduksi (jasa atau barang)
- Harus ada usaha penjualan.
- Harus ada suatu usaha perancangan dan pengembangan produk
- Mengikat ketiga elemen diatas menjadi padu yaitu system administrasi dan pengendalian yang mengandalkan komunikasi yang efektif
- Sistem hadiah dan hukuman
- Filsafat Perusahaan
Manajemen adalah suatu
proses untuk mencapai tujuan dengan bekerja sama melalui organisasi-organisasi.
Pengertian Organisasi
menurut para ahli :
- James H. Donnelly Jr.; James L. Gibson; dan Jhon M. Ivancevich, manajemen adalah proses dari seseorang atau beberapa individu untuk mengkoordinasi kegiatan-kegiatan dari orang lain untuk memperoleh hasil yang tidak dapat dilakukan seorang individu saja.
- Karthryn M. Bartol dan David C. Marten, manajemen adalah proses untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi dengan melakukan kegiatan-kegiatan dari empat fungsi utama yaitu merencanakan (planning), mengorganisasi (organizing), memimpin (leading), dan mengendalikan (controlling).
Proses
Manajemen :
- Perencanaan (Planning),Proses untuk menentukan tujuan yang akan dicapai serta langkah-langkah yang harus di ambil.
- Pengorganisasian (Organizing), Membuat strategi dan taktik yang dirumuskan dalam sebuah struktur organisasi supaya pihak-pihak di dalam organisasi tersebut dapat bekerja dengan efektif
- Pengarahan (Directing), Mengarahkan semua program supaya dapat dijalankan oleh seluruh pihak dalam organisasi tersebut.
- Pengawasan (Controlling), Proses yang dilakukan untuk memastikan rangkaian berjalan sesuai dengan yang telah direncanakan.
Pengertian Tata Kerja
adalah tahapan dalam
tata kerja tentang bagaimana mengelola sebuah pekerjaan, dan bagaiman pekerjaan
tersebut harus diselesaikan.
Manajemen dan Tata
Kerja
Hubungan antara
Manajemen dan Tata Kerja adalah Manajemen menjelaskan perlunya ada proses
kegiatan sumber-sumber serta waktu sebagai faktor untuk pelaksanaan kegiatan.
Tata Kerja menjelaskan bagaimana proses-proses kegiatan tersebut harus
dilaksanakan sesuai sumber dan waktu yang tersedia
Manajemen, Organisasi
dan Tata Kerja
Manajemen :
Proses untuk mencapai tujuan melalui kerja sama antar manusia
Organisasi : Alat
untuk mencapai tujuan tersebut
Tata Kerja :
Cara-cara bagaimana kegiatan dan kerja sama tersebut harus dilakukan sehingga
mencapai tujuan secara efisien.
Ciri-ciri Unsur & Teori Organisasi
Secara sederhana, organisasi adalah suatu kerjasama sekelompok orang untuk mencapai tujuan bersama yang diinginkan dan mau terlibat dengan peraturan yang ada. Organisasi ialah suatu wadah atau tempat untuk melakukan kegiatan bersama, agar dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama.
Secara sederhana, organisasi adalah suatu kerjasama sekelompok orang untuk mencapai tujuan bersama yang diinginkan dan mau terlibat dengan peraturan yang ada. Organisasi ialah suatu wadah atau tempat untuk melakukan kegiatan bersama, agar dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama.
Ciri-ciri organisasi ialah:
1.
Terdiri daripada dua orang atau lebih
2.
Ada kerjasama
3.
Ada komunikasi antar satu anggota dengan yang lain
4.
Ada tujuan yang ingin dicapai.
Unsur-unsur organisasi:
1.
Manusia (man)
Dalam
keorganisasian, manusia sering disebut sebagai pegawai atau personel yang
terdiri dari semua anggota organisasi tersebut yang menurut fungsidan
tingkatannyaterdiri dari pimpinan(administrator) sebagai unsur pimpinan
tertinggi dalam organisasi, manajer yang memimpin tiap-tiap satuan unit kerja
yang sudah dibagikan sesuai dengan tugas dan fungsinya, dan para pekerja.
2.
Kerjasama(team work)
Suatu kegiatan
bantu-membantu antar sesama anggota oeganisasi yang dilakukan bersama-sama
untuk mencapai tujuan bersama. oleh karena itu, anggota organisasi dibagi menjadi
beberapa bagian sesuai fungsi, tugas dan tingkatannya masing-masing.
3.
Tujuan bersama :
Arah atau
sasaran yang dicapai. Tujuan merupakan titik akhir dari apa yang diharapkan
atau dicapai dalam organisasi. Setiap anggota sebuah organisasi harus mempunya
tujuan yang sama agar organisasi tersebut dapat berjalan sesuai dengan
keinginan bersama.
4.
Peralatan(equipment)
Segala sesuatu
yang digunakan dalam organisasi seperti uang, kendaraan, gedung, tanah dan
barang modal lainnya.
5.
Lingkungan(environtment)
a. Unsur Yang
termasuk kedalam lingkungan adalah :
b. Kondisi atau
situasi yang secara langsung atau tidak langsung mempengaruhi berjalannya
organisasi karena kondisi atau situasi sangat dekat hubungannya dengan
organisasi dan anggotanya.
c. Tempat atau
lokasi, karena mempengaruhi sarana transportasi dan komunikasi.
d. Wilayah
operasi yang dijadikan sarana kegiatan organisasi, wilayah operasi dibagi
menjadi empat, yaitu wilayah kegiatan,wilayah jangkauan, wilayah personil,
wilayah kewenangan atau kekuasaan.
6.
Kekayaan alam : yang dimaksud adalah cuaca, keadaan
geografis, flora, fauna dll.
7.
Kerangka/kontruksi mental organisasi itu sendiri.
Teori Organisasi
1.
Teori Organisasi Klasik (Teori Tradisional)
Teori klasik
(classical theory) berisi konsep-konsep tentang organisasi mulai tahun 1800
(abad 19). Secara umum digambarkan oelh para teoritisi klasik sebagai sangat
desentralisasi dan tugas-tugasnya terspesialisasi, serta memberikan petunjuk
mekanistik structural yang kaku tidak mengandung kreativitas.
a. Teori
Birokrasi
Teori ini
dikemukakan oleh Max Weber dalam bukunya “The Protestant Ethic and Spirit of
Capitalism. Kata birokrasi mula-mula berasal dari kata legal-rasional.
Organisasi itu legal, karena wewenangnya berasal dari seperangkat aturan
prosedur dan peranan yang dirumuskan secara jelas, dan organisasi disebut
rasional dalam hal penetapan tujuan dan perancangan organisasi untuk mencapai
tujuan tersebut.
b. Teori
Administrasi
Teori ini
sebagian besar dikembangkan atas dasar sumbangan Henri Fayol dan Lyndall Urwick
dari Eropa serta Mooney dan Reily dari Amerika.
Henry Fayol industrialis dari Perancis, pada tahun 1841-1925 mengemukakan dan membahas 14 kaidah manajemen yang menjadi dasar perkembangan teori administrasi adalah :
Henry Fayol industrialis dari Perancis, pada tahun 1841-1925 mengemukakan dan membahas 14 kaidah manajemen yang menjadi dasar perkembangan teori administrasi adalah :
1.
Pembagian kerja (division of work)
2.
Wewenang dan tanggung jawab (authorityand
responsibility)
3.
Disiplin (discipline)
4.
Kesatuan perintah (unity of command)
5.
Kesatuan pengarahan (unity of direction)
6.
Mendahulukan kepentingan umum daraipada pribadi
7.
Balas jasa (remuneration of personnel
8.
Sentralisasi (centralization)
9.
Rantai scalar (scalar chain)
10. Aturan
(oreder)
11. Keadilan
(equity)
12. Kelanggengan
personalia (stability of tenure of personnel)
13. Inisiatif
(initiative)
14. Semangat korps
(spirit de corps)
c. Manajemen
Ilmiah
Manajemen
ilmiah (scientific management) dikembangkan mulai tahun 1900 oleh Frederick
Winslow Taylor. Ada 2 pendapat tentang manajemen ilmiah. Pendapat pertama
mengatakan manajemen ilmiah adalah penerapan metode ilmiah pada studi, analisa
dan pemecahan masalah-masalah organisasi. Pendapat kedua mengatakan manajemen
ilmiah adalah seperangkat mekanisme atau teknik “a bag of tricks” untuk
meningkatkan efisiensi kerja organisasi
2.
Teori Neo Klasik (Teori Hubungan atau Manusiawi)
Teori neoklasik secara
sederhana sebagai teori/aliran hubungan manusiawi (The human relation
movement). Teori neoklasik dikembangkan atas dasar teori klasik. Anggapan teori
ini adalah menekankan pentingnya aspek psikologis dan social karyawan sebagai
individu maupun sebagai bagian kelompok kerjanya atas dasar anggapan ini maka
teori neoklasik mendifinisikan “suatu organisasi” sebagai sekelompok orang
dengan tujuan bersama.
3.
Teori Organisasi Modern
Teori modern disebut
juga sebagi analisa system pada organisasi merupakan aliran besar ketiga dalam
teori organisasi dan manajemen. Teori modern melihat pada semua unsur
organisasi sebagai satu kesatuan & saling ketergantungan, yang didalamnya
mengemukakan bahwa organisasi bukanlah suatu system tertutup yang berkaitan dengan
lingkungan yang stabil, akan tetapi organisasi merupakan system terbuka.
sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar